Sunday, December 29, 2013

Umi no Ue no Shinryojo (2013)


Umi no Ue no Shinryojo (2013)









Sezaki Kota (Matsuda Shota), seorang dokter muda yang memilih bekerja di kapal klinik (Clinic Ship) Kaishin-Maru, yang berlayar di sekitar Pulau Pedalaman Seto. Kota-sensei, tuh dokter yang hebat dan bertalenta, tapi kalo udah menyangkut urusan cinta dengan wanita, pasti kalah total alias selalu ditolak cintanya. Kelemahannya adalah mudah jatuh cinta dengan wanita yang baru dikenalnya, - dengan catatan wanita itu cantik dan menarik. Setiap kali Kaishin-Maru mendarat di sebuah pulau dan di pulau itu ada wanita cantik, pasti, deh Kota-sensei langsung jatuh cinta tanpa tedeng aling-aling. Abis itu dia pasti mendeklarasikan diri untuk meninggalkan Kaishin-Maru, mengejar maradonna cintanya di pulau tersebut.

Para penghuni Kaishin-Maru lainnya seperti Akira (Arakawa Yoshiyoshi), Aoi-sensei (Fujiwara Norika), Mako (Takei Emi), Noboru (Fukushi Shota), kapten kapal Takeshi (Terajima Susumu), Kunihiro (Tsuchiya Yuichi) dan Carlos (Ueno Yukio), awalnya kaget dengan pernyataan serba mendadak dari Kota-sensei tersebut, tapi lama kelamaan mereka udah bosan dan acuh tak acuh lagi. Tanpa dukungan dari penghuni Kaishin-Maru lainnya, apakah Kota-sensei akan berhasil menemukan cinta sejatinya di pulau-pulau yang didatanginya? Silahkan ditonton sendiri! 

Awalnya aku agak ragu mau nonton dorama ini lantaran aktrisnya Takei Emi yang aktingnya ya.. bisa dibilang masih kaku dimana-mana. Cuma aku kangen juga pengen liat lagi akting Matsuda Shota setelah terakhir cuma nonton di Liar Game 2 doank. Ternyata episode perdananya cukup lucu. Selain itu konsep ceritanya yang tentang clinic ship itu lumayan unik juga. Biasanya, kan cerita tentang dokter gitu temanya serius, tapi yang ini dibuat ringan dan kocak. Tapi yang paling bikin aku memutuskan untuk menontonnya terus adalah karena pemandangan yang indah di pulau-pulau terpencilnya. Pengen kesana!!! Enak juga kalo ada Kaishin-Maru kayak gitu di sini. Cuma penasaran, apa pengobatannya pada gratis, ya? Yang nanggung biayanya pemerintah atau swasta, ya? Kalo ada kasus parah, langsung di tolong tanpa harus sibuk sama urusan administrasi yang berbelit-belit. Beda parah dengan di sini, deh! #sigh.

Karakter Kota-sensei jadi karakter yang cukup ku suka. Matsuda Shota bisa juga jadi lucu gitu, bawain peran lucu setelah sebelumnya nyaris serius mulu. Cuma rambutnya kayak pake wig gitu biarpun ini yang paling normal dari yang udah-udah. Rambutnya yang aneh-aneh gitu yang bikin ketampanannnya tertutup #sigh. Karakter Kota-sensei ini selalu sial banget kalo udah urusan sama cinta. Yang lucunya, dia selalu ge-er kalo wanita yang ditaksirnya pasti bakalan suka juga. Kalo udah gitu pasti akan keluarlah pernyataan meninggalkan Kaishin-Maru. Sampe-sampe pernyataan tersebut dikasi istilah ”Declaration of Leaving Boat” sama yang lain. Kalo udah kenalan sama cewek pasti bilang ”Watashi wa Sezaki Kota. Dokushin desu” abis itu pasti ditimpuk kepalanya sama Mako sambil bilang "Ii kagen ni shi nasai" atau kalo nggak ditimpuk pake sendal sama Mako sambil bilang ”Chanto shite". Abis itu Kota nunduk sambil bilang "Sumimasen". Epic, deh!

 

Untung aktingnya Takei Emi yang jadi Mako lumayan, walaupun masih terlihat kaku juga. Ya, semoga ke depannya aktingnya lebih baik lagi. Nah, karakter Mako yang jadi perawat ini tsundere abis! Malahan Kota pernah ditendang sama Mako pas pertama kali ketemu #ngakak. Semua orang di Kaishin-Maru takut kalo Mako udah marah, terutama kalo udah menyangkut puding karamelnya. Ya, Mako suka banget sama puding karamel, jadi siapa yang berani ngambil puding tersebut tanpa ijin, bakal kena tendangan mautnya, hohoho.. Trus, Mako selalu aja datang kalo Kota-sensei lagi duduk di geladak kapal abis ditolak cintanya. Nah, di sinilah sering banget adegan-adegan kocak nan ajaib muncul. Misalnya. tiba-tiba aja ada sebuah gitar nongol dan Kota-sensei genjreng-genjreng gitarnya, abis itu gitarnya ngilang secara tiba-tiba lagi #ngakak. Trus Kota-sensei selalu aja ngasi sesuatu sama Mako benda-benda yang aneh bin unik, kayak gantungan kerang yang isinya tulisan Mako dan puding karamel, kotak cincin yang isinya kancing bajunya, foto dirinya yang lagi lompat dan ketawa lebar, penjepit rambut dan lainnya. Mako-nya sok gengsi, tapi diambil juga barang pemberian Kota itu #ngakak.

Dorama ini emang dibuat ringan dan kocak, makanya semua karakter juga kocak. Pasangan Akira dan Aoi-sensei yang selalu nari salsa adalah pasangan unik. Sang istri cuanntik abis tapi suaminya kebalikannya. Biar gitu mereka saling sayang.. so sweet! Chemistry antara Fujiwara Norika dan Arakawa Yoshiyoshi cukup kuat jadi pasangan suami istri. Bagusnya lagi, mereka profesional. Jadi meskipun Akira adalah boss di Kaishin-Maru tapi nggak serta merta semua hal dia kasi tau sama sang istri, Aoi-sensei. Intinya, nggak membela sang istri karena dia seorang boss. Begitu juga istrinya.

Selain Mako, ada lagi perawat satu lagi yaitu Noboru. Noboru ini bisa dibilang terlalu baik dan kurang pede sama diri sendiri. Agak pasrahan juga, sih! Dia mendadak ngefans sama Kota-sensei begitu kenal #ngakak. Kadang-kadang dia minta saran juga dari Kota-sensei, tapi sarannya Kota-sensei banyakan ngaconya juga, sih! Awalnya nggak kenal sama pemeran Noboru, apalagi kan karakternya pake kacamata, eh.. nggak taunya si "Starman" Fukushi Shota. Tambah keren aja tuh cowok #mimisan. Tapi kasian sama karakter Noboru, kurang beruntung juga dalam masalah percintaan. Mending sama aku aja, deh! #ditimpukmeja. Selain itu ada juga tiga sekawan, kapten kapal Takeshi, Kunihiro dan Carlos yang ceritanya orang Brazil. Si kapten gila update blog makanannya terus dan minta bantuan Kunihiro dan Carlos. Carlos sering salah ngomong bahasa Jepang dan sering salah ngartiin kata-kata dari si kapten, alhasil jadi nggak nyambung omongannya #ngakak. Terajima Susumu kayaknya spesialis jadi kapten mulu, kayak di Code Blue jadi kapten helikopter. Tsuchiya Yuichi baru liat di JOKER Yurusarezaru Sosakan doank dan Ueno Yuki yang jadi Carlos baru liat di sini doank aktingnya.

Nah, madonna yang jadi guest di tiap episode adalah Kato Ai (Haken no Hinkaku), Shinoda Mariko, Kaho (Hitori Shizuka), Takimoto Miori (Hungry!), Adachi Yumi, Kitano Kii, Sasaki Nozomi, Eikura Nana (Proposal Daisakusen) dan Mizuno Miki. Ada juga penampilan Erika Toda yang jadi Hikaru,  yang munculnya cuma sekilas doank di akhir tiap episode. Hikaru ini kerjaannya nyariin Kota-sensei mulu di manapun. Mirip stalker gitu, hiiiii... Sampe akhirnya terbongkarlah siapa sebenarnya Hikaru ini di episode 7. Begitu tau malah bikin shock! 

Jadi, kalo lagi malas nonton dorama berat yang mesti mikir dan nyari dorama ringan, segar, fun, dan menghibur, Umi no Ue no Shinryojo bisa jadi salah satu pilihan. Kerennya lagi, dorama ini juga masih konsisten kok buat nampilin adegan yang berhubungan sama medis dan terlihat real, kayak di dorama-dorama medical lainnya. Dan gara-gara dorama ini juga, jadi suka sama theme songnya Taiyo no Megami yang dinyanyiin Ieri Leo plus scene endingnya yang menceritakan tentang Kota dan Mako dari sejak kecil sampe bisa seperti sekarang.


Pemandangannya kereeenn!!















***

Details

  • Title: 海の上の診療所
  • Title(romaji): Umi no Ue no Shinryojo
  • Format: Renzoku
  • Genre: Romance, comedy
  • Episodes: 11
  • Viewership rating: -
  • Broadcast network: Fuji TV
  • Broadcast period: 2013-Oct-14 to 2013-Dec-23
  • Air time: Monday 21:00
  • Theme song: Taiyo no Megami by Ieri Leo

Cast

Madonna

***Source: DramaWiki & AsianWiki









6 comments:

  1. pengen nonton ini lg tapi blm sempat ada Sota n Emi chan :cinta :

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ternyata dirimu toh yang sering review di pelangi drama #kaget

      Ringan kok doramanya jadi silahkan ditonton di sela waktu padat :D

      Delete
  2. Duh cakep bener waktu take action di pinggir laut,
    tau aja kalo aku suka adegan melo dg iringan debur ombak di pantai, :aaaa

    ReplyDelete
    Replies
    1. ada momod west movie #shock

      tak ku sangka tak ku duga, dirimu suka yg melo2 gitu @__@

      Delete
    2. Sebenernya sih segala genre, tapi yg paling berkesan yg melow,
      Kenapa pantai, iya... karena pas banget buat menyatakan sesuatu (termasuk luv)
      jika bertepuk bisa teriak kegirangan sekenceng2nya g masalah,
      dan jika bertolak, nangis keras pun gak bakalan ada yg dengar, ^_^
      coba kalo di perpus ... hahaha

      Delete
    3. Pengalaman pribadi kah?? #mikir

      Delete